SERUM WAJAH FRAKSI ETIL ASETAT DAUN BELUNTAS (Pluchea indica L.) SEBAGAI ANTIBAKTERI
Main Article Content
Abstract
Tanaman beluntas (Pluchea Indica L.) merupakan tanaman yang berfungsi sebagai antibakteri, mengandung senyawa metabolit sekunder yaitu flavonoid, alkaloid, saponin dan tannin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fraksi etil asetat sebagai hasil partisi ekstrak daun beluntas (Pluchea indica L.) dapat diformulasikan menjadi sediaan serum wajah sebagai antibakteri terhadap Propionibacterium acnes. Metode penelitian ini dengan membuat sediaan serum wajah dari fraksi etil asetat daun beluntas (Pluchea indica L.) dengan variasi konsentrasi 1%, 3% dan 5% dan menguji aktivitas antibakteri terhadap Propionibacterium acnes dengan metode sumuran. Hasil formula serum wajah menunjukkan bahwa tidak terjadi perbedaan sebelum dan sesudah cycling test baik pada pengujian organoleptik, homogenitas, pH, viskositas, maupun kelembaban, dimana tiap formula masih memenuhi range normal sediaan serum. Hasil uji aktivitas antibakteri menunjukkan F3 dengan konsentrasi 5% memiliki diameter zona hambat sebesar 18,83 mm. Berdasarkan hasil tersebut menunjukkan bahwa serum wajah fraksi etil asetat daun beluntas (Pluchea indica L.) memiliki kestabilan fisik dan kimia dan berpotensi kuat sebagai antibakteri.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.