SEBUAH PENGARUH AMONIAK TERHADAP KADAR PROTEIN TOTAL IKAN NILA DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh paparan ammonia (NH3) terhadap kadar protein total ikan Nila (Oreochromis niloticus). Amonia merupakan suatu zat yang bersifat alkali dan kerap ditemui sebagai cemaran pada media budidaya tambak ikan. Protein adalah zat makromolekul yang rentan mengalami denaturasi oleh pengaruh pH. Penelitian menggunakan True Experimental dengan pendekatan Post Test Only Control Group Design. Metode uji dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif. Metode pengujian kualitatif dilakukan dengan uji biuret dan ninhidrin sedangkan metode pengujian kuantitatif menggunakan spektrofotometri visibel.Sebanyak 3 ekor ikan Nila dibagi menjadi 4 bagian sama banyak, yaitu kelompok kontrol, kelompok rendaman 1 jam, 2 jam, dan 3 jam. Perendaman dilakukan dengan ammonium hidroksida 50 ppm sebanyak 100 ml. Hasil analisis kualitatif yang diperoleh ialah hasil semua sampel positif pada uji biuret dan ninhidrin. Hasil analisis kuantitatif yang diperoleh ialah adanya penurunan kadar protein total pada interval 0,1,2,3 jam dengan total penurunan pada ikan 1 sebesar 241.53 ppm, ikan 2 sebesar 501.64 ppm dan pada ikan 3 sebesar 501.64 ppm. Dapat disimpulkan bahwa pemberian zat amonia dengan interval lama paparan yang berbeda (kontrol, 1 jam, 2 jam, 3 jam) menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap kadar protein total ikan Nila, yaitu terjadi penurunan kadar protein total.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.