UJI MIKROBIOLOGIS FILLET IKAN NILA DILAPISI EDIBLE FILM PATI JAHE GAJAH
Main Article Content
Abstract
Tujuan penelitian untuk mengetahui total bakteri pada fillet ikan nila yang dilapisi edible film. Total bakteri menunjukkan jumlah mikroba dalam suatu produk dan ketahanan produk terhadap mikroba, sehingga terjamin keamana produk sesuai dengan SNI. Produk edible film dalam penelitian ini dibuat dengan menggunakan pati jahe gajah dan gelatin kulit ikan tuna dan diaplikasikan sebagai kemasan untuk fillet ikan. Edible film yang digunakan dalam penelitian ini mengandung kadar air 0,94%; kadar abu 10,71%; kadar lemak 9,90%; kadar protein 3,92% dan kadar karbohidrat 74,53%. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok dengan 3 faktor di mana faktor 1 fillet yang dilapisi edible film dan tidak dilapisi edible film, faktor 2 adalah penyimpanan pada suhu ruang dan pada suhu chiller dan faktor 3 adalah lama penyimpanan 1 dan 3 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tiga perlakuan sampel memenuhi syarat SNI 7388:2009 mengenai batas maksimum cemaran mikroba, yaitu 5 x 105 koloni/g. Tiga perlakuan tersebut adalah : fillet dengan edible film pada suhu chiller hari pertama (5,0 x 102 koloni/g), fillet tanpa edible film pada suhu chiller hari pertama (8,0 x 102 koloni/g) dan fillet dengan edible film pada suhu chiller hari ketiga (2,8 x 105 koloni/g). Hal ini membuktikan bahwa penggunaan edible film sebagai kemasan dapat menghambat tumbuhnya mikroba pada fillet ikan.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.